7 Februari 2012

Japan Lover Tarakan (Komunitas Jepangnya orang Tarakan)

Komunitas ini terbentuk berkat usaha dan kerja keras (chiyeeyyy) seorang pemuda bernama Oni Dwi Prasetya alias Oni Aishite Verusaiyu Jrokku (Tepuk tangan) \m/ horeeee!!!!!!. Dari nama ID Facebook aja udah ketahuan banget kalo dia merupakan seorang J-Rockstas dan fans Versailles (Phillharmonic Quintet). Berawal dari membuat sebuah grup di situs jejaring sosial Facebook, grup ini menjadi sebuah komunitas yang mampu menyalurkan minat para anggotanya terhadap semua yang berhubungan dengan negeri Sakura Jepang.
Awal mula grup ini bernama Harajuku Lover (masih berupa grup di facebook) dan hanya memiliki beberapa anggota saja termasuk saya. Dihitung dengan jari tangan yang jumlahnya sepuluh pun kelebihan jarinya daripada anggotanya. Kebanyakan anggota merupakan kerabat-kerabat terdekat dari oni, teman se-kampus dan murid waktu Praktek Pengalaman Lapangan (PPL).
Oiya ada yang kelupaan, grup Harajuku Style ini dibuat (dibentuk, didirikan, dll) pada tanggal 22 Februari, tahunnya 2010 ato 2011 ya.
Beberapa bulan kemudian grup ini pun namanya diubah menjadi Japanese Lover Tarakan. Dengan berubahnya nama, para anggota pun mulai bertambah banyak. Para anggota pun mengajak orang-orang yang dikenal untuk bergabung dengan grup ini. Sampai sekarang ini (tertanggal 09 Februrari 2012, pukul 14:48) anggota berjumlah 168 jiwa (kayak sensus aja).
Gath pertama pun terlaksana pada tanggal 29 Juli 2011 hari jumat (betulkah ya???), lihat gambar dibawah.

Gath pertama itu berlangsung tanpa kehadiran sang pendiri grup oni yang sedang melaksanakan tugas negara di Kabupaten Malinau (Kuliah Kerja Nyata alias KKN maksudnya). 2 hari sebelum memasuki bulan Ramadhan, teman-teman sepakat untuk mengadakan silaturahmi pertama dengan tujuan untuk saling berkenalan terlebih dahulu. Gath pun dihadiri sebanyak 7 orang, udah lumayan banyak tuch untuk grup yang masih awam, apalagi itu merupakan pertama kalinya para anggota bertatap muka secara langsung. para anggota tersebut yaitu Yozta de Schizophrenia, Fian Effendi Red's, Sora Shaery Mandeslinkit-riiboy de'Gazerock, Novia Yosh, Djoyo Satmoko, Nenshi Taraneshia, dan Aya TaRanesya Sii Mandeslinkitriboy.
Dari gath itu pun teman-teman menunjuk Novia sebagai bendahara Umum. Selain itu, gath berikutnya akan diadakan pada hari minggu tanggal 31 Juli 2011. Hmm, yang acara buka bareng lupa dech tanggal berapa (lewatin ajah, hohoho). Berdasarkan postingan pada tanggal 27 September 2011 (lihat gambar dibawah),

nama grup pun diubah dari Japanese Lover Tarakan menjadi Japan Lover Tarakan. Kenapa diubah??? jawabnya yaitu jika menggunakan akhiran "ese" dalam bahasa inggris itu lebih menekankan kepada orang-orang. Contohnya Javanese (orang-orang jawa), Buginese (orang-orang bugis), kalo Japanese ya berarti orang-orang Jepang. Kalo menggunakan Japanese Lover Tarakan, berarti kami adalah orang-orang Tarakan yang menyukai orang-orang Jepang donk. Maka dari itu akhiran "ese" dibelakang kata Japan dihapuskan. Dan jadilah Japan Lover Tarakan sampai saat ini. yang di ketuai oleh sang pendiri dan sang admin yaitu oni.
Kegiatan dari JLT sendiri sampai sata ini masih rutin gath pada hari minggu, entah itu beberapa bulan sekali pokoknya gathnya harus hari minggu, hohoho. Dalam gath itupun ada banyak sekali rencana-rencana untuk JLT kedepannya.
JLT juga pernah melakukan kegiatan seperti Cosplay on the street (meskipun gak cosu-cosu amat sich). Yang penting costum ala jejepangan dech pokoknya, cosu street pada saat expo dalam rangka ultah kota Tarakan tanggal 15 desember 2011 kemaren. JLT juga sempat ingin mengikuti festival band di expo tersebut, namun tidak jadi dikarenakan waktu yang tidak cukup untuk latihan.JLT juga pernah kedatangan tamu dari balikpapan ato samarinda ya???? lupa, hehehehe.....
Namanya Keita Hentaimaru, dari dia pun JLT lebih termotivasi untuk lebih berkembang dari sekarang. ??????????????
Ada lagi yang kelupaan nich, mengenai logo JLT. Logo JLT berbentuk gerbang Torii (Gerbang tradisional Jepang) "mungkin" maknanya para anggota selalu membuka diri mengenai apapun yang berhubungan dengan Jepang, baik itu Kebudayaan, Musik, Gaya hidup, Fashion, dll.
Dasar dari gerbang tersebut menjadikan gerbang tersebut membentuk sebuah not balok yang artinya komunitas ini lebih memfokuskan kepada musik-musik yang ada di Jepang (tetap tidak menutup diri dari hal-hal yang lain).
Daun Semanggi, sempat beberapa kali mendiskusikan tentang yang satu ini, Kenapa??? karena sebelum dipilihnya daun semanggi ini, tentu saja bunga sakura menjadi pilihan utama. Namun setelah didiskusikan dengan cara seksama dan dengan tempo yang gak jelas, banyak pertimbangan mengenai bunga sakura yaitu SUDAH SERING DIGUNAKAN sebagai logo-logo yang berbau Jepang. Jadi dipilihlah daun semanggi yang memiliki arti "keberuntungan" (saran dari sora nich).
Terus ada pedang Samurai yang diikat bendera warna merah yang bertuliskan JLT.
Dibawah bendera tertulis slogan atau moto dari "Our Heart Draws Our Dreams". Nich moto diplagiat (hohoho) dari lagunya L'Arc ~ en ~ Ciel yang judulnya My Heart Draws A Dream.
Nah, kalo 3 buah lonceng Fuurin ini kurang taunya maknanya apa. Tapi biasanya di setiap gerbang Torii itu pasti ada lonceng Fuurinnya (bener gak ya???).
Sebetulnya masih ada lagi yang perlu ditulis mengenai komunitas ini, namun lupa apa-apa aja.
sekian dulu kali ya ceritanya......
ja!!!

:astig:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar